Kalian punya komputer dirumah? tetapi komputer tidak mau hidup saat dinyalakan? sudah memeriksa semua kabel input yang terpasang tetapi masih saja komputer tidak mau hidup. Tenang, komputer kalian masih aman dan masih bisa digunakan kembali seperti sedia kala. Memang ada kalanya ketika kita sedang bermain game atau online di suatu media sosial, bahkan sedang asik membalas pesan baik itu Instagram, Facebook, dan media sosial lainnya tiba-tiba komputer mati dengan sendirinya. Lalu ketika dinyalakan kembali, komputer tetap saja tidak mau menyala, Hanya kipas yang ada pada komputer menyala sebentar lalu perlahan kipas itu berhenti sampai seterusnya bila kita mencoba menghidupkan komputer kesayangan kita kembali.
Pertanyaannya, mengapa hal itu bisa terjadi? Tentunya sebelum kita membeli atau menggunakan suatu alat, hal-hal yang menjadi penyebab kerusakan perlu kita ketahui terlebih dahulu. Mengapa? Karena dengan mengetahui kerusakan pada alat yang sudah kita beli atau komputer yang sudah menjadi milik kita, kita tidak perlu lagi memanggil seorang Teknisi atau mengantarnya ke tempat service terbaik yang berada di wilayah kalian. Bila kita tidak mengetahui suatu kerusakan pada alat yang akan kita beli nantinya, tentunya hal tersebut akan menjadi sangat kerepotan bagi waktu dan tenaga kalian sendiri. Maka dari itu dengan artikel yang saya buat ini, saya akan membagikan sebuah informasi yang kebetulan kalian mengalami masalah ini pada komputer kesayangan kalian.
Pertama-tama, kerusakan dapat diperkirakan karena adanya Power Supply yang rusak atau tidak berfungsi lagi. Tetapi tak hanya itu, bisa saja Motherboard di komputer kesayangan kalian itu menjadi penyebab matinya komputer secara mendadak. Mengapa Power Supply dan Motherboard yang merupakan penyebab matinya komputer secara tiba-tiba? Oke, sebelum kita masuk ke dalam bagian penjelasan mengenai Komputer yang mati secara mendadak. Saya akan mengarahkan kalian tentang pengertian Power Supply dan Motherboard terlebih dahulu.
Apa itu Power Supply?
Seperti yang kita ketahui pada umumnya Power Supply merupakan alat yang dapat mensuplai daya atau tengangan untuk semua komponen yang berada di dalam komputer kalian. Seperti, Motherboard, Hard disk, DVD Drive dan komponen-komponen lainnya. Tak hanya itu, Power Supply juga berfungsi sebagai pembagi tegangan dari PLN, yang berarti peran Power Supply dapat menyesuaikan dengan kebutuhan dari setiap komponen-komponen lainnya yang berada di dalam komputer kalian. Untuk penjelasannya kurang lebih ssaya rangkum seperti di bawah ini:
Ketika Power Supply diberikan tegangan masukan dari PLN yang bernilai 220V AC. Sedangkan komponen yang berada di dalam komputer hanya membutuhkan tegangan sebesar 12V saja. Dari sini tentunya kita sudah tahu bahwa hal tersebut tidak dapat dilakukan, bila kita melakukannya tak hanya rusak bisa saja komponen yang berapa di dalam komputer dapat memicu kebakaran pada komponen. Maka dari itu, disinilah kita mengetahui betapa pentingnya Power Supply ini pada komputer. Fungsi pada Power Supply untuk masalah yang saya sebutkan, adalah berfungsi sebagai menyesuaikann tegangan dari PLN agar dapat menjadi tegangan sumber dari komponen yang berada di dalam komputer.
Oleh sebab itu, Power Supply juga dapat menjadi penyebab matinya komputer secara mendadak, karena peran Power Supply sangatlah berarti bagi komputer kesayangan kalian, dan mungkin bisa saya katakan bahwa Power Supply merupakan inti dari hidupnya si Komputer (Sumber masuknya tegangan ke komputer).
Sebenarnya Power Supply dapat menyala secara otomatis ketika kita memberikannya perintah untuknya melalui sistem operasi untuk menyala. Kemudian perintah tersebut akan diproses melalui Motherboard untuk bisa dilakukan secara lansung oleh Power Supply. Akan tetapi, bila komputer tidak menampilkan sistem operasi, dapat dikatan Power Supply kalian bermasalah.
Cara mengetahui kerusakan Power Supply Tanpa Motherboard
Mengingat bahwa Power merupakan komponen terpenting bagi si Komputer, maka kali saya lansung saja membahas tentang bagaimana Cara Cek Power Supply PC Hidup atau Mati sebagai berikut:
- Siapkan Power Supply yang akan kalian cek
Hal ini Sudah pasti karena kalian akan mengecek Power Supply bukan komponen yang lain, bila kalian mau mengecek komponen lain, bukan cara cek kerusakanpada Power Supplu namanya melainkan cara cek kerusakan komponen di komputer.
1. Oke, pertama-tama siapkan dahulu Power Supply yang akan di cek,
2. Kedua, Siapkanlah Power Supply cadangan baik itu dari teman atau saudara kalian (Jangan sampai mengambil Power Supply milik orang tanpa izin ya)
3. Lepaskan semua kabel Power Supply dari komputer kalian, Karena kalian aka mengecek Power Supply tanpa motherboard judulnya, maka saya saya sarankan uintuk melepaskan semua kabel keluaran yang di komputer. - Menyiapkan Klip Kertas
Loh, ini klip kertas ini buat apa? nanti juga kalian tau sendiri kok fungsinya apa.
1. Siapkanlah Klip Kertas, sedikit juga tak apa asalkan ada
2. Setelah kalian siapkan Klip Kertas tersebut
3. Tekukkanlah Klip Kertas tersebut menjadi lurus (Tidak menjadi bentuk klip kertas).
Kalau boleh saya sarankan untuk meilih Klip Kertas, pilihlah yang kecil jangan yang besar, karena dengan Klip Kertas yang kecil kalian bisa menekuknya dengan sangat mudah. - Carilah Kabel warna Hitam dan Hijau pada Power Supply
Cara mengecek Power Supply tanpa Motherboad yaitu lanjut dengan mencari kabel yang berwarna Hitam dan Hijau pada kabel output Power Supply. Pada kabel yang berwarna Hitam itu menandakan bahwa kabel tersebut merupakan kabel Ground pada umumnya. Sedangkan pada Kabel yang berwarna Hijau adalah kabel Power Supply On yang nantinya ketika kita menyalakannya, kabel berwana Hijau pada Power Supply ini akan memberitahukan kepada Motherboard bahwa Power Supply telah dinyalakan oleh kita. - Hubungkan dengan Klip Kertas yang tadi
Bila kalian sudah melihat hubungan antara Klip Kertas yang sudah kalian tekuk menjadi lurus, dengan kabel warna Hitam dan Hijau. Selanjutnya, kalian hubungan kabel berwarna Hitam dan Hijau yang tadi beserta Klip Kertas yang kalian siapkan tadi juga.
Mengapa kabel ini dihubungkan? Karena prinsipnya yaitu ketika menghubungkan kabel ini ke motherboard, Power Supply akan aktif apabila aliran daya dari Power Supply On dihubungkan dengan Ground. Fungsi Klip Kertas ini yaitu berfungsi sebagai kabel Jumper untuk menggantikan koneksi antara kabel yang berwarna Hitam dan berawarna Hijau pada Motherboard. - Hubungkan Kabel Power ke Stopkontak
Setelah kalian menghubungkan kedual kabel, Selanjutnya kalian hubungkan Power Supply ke Stopkontak yang sudah teraliri listrik oleh PLN. Bila kalian sudah menghubungkan Power Supply ke Stopkontak yang tidak ada teraliri listrik, mau sampai dunia ini berakhir pun Power Supply tidak akan menyala. - Perhatikan Kipas pada Power Supply
Dan sekarang langkah terakhir dan terpenting untuk Power Supply berfungsi atau tidak tanpa Motherboard berikut dengan Cara Cek Power Supply PC Hidup atau Mati, yaitu dengan mengecek Kipas Angin yang berada di Power Supply. Bila kipas anginnya berputar, maka itu dapat dikatakan dan dipastikan bahwa Power Supply sudah menyala alias baik-baik saja. Akan tetapi, bila Kipas Angin itu berputar secara tidak normal atau bahkan tidak mau berputar sama sekali meskipun sudah diberikan tegangan aliran listrik. Kalau bukan stopkontak kalian yang bermasalah, berarti Power Supply nya yang bermasalah.
Meskipun begitu, apabila Kipas angin itu berputar bukan berarti Power Supply sedang dalam kondisi bagus. Bila kalian mengalami kasus ketika Power Supply kalian nyalakan, lalu Kipas Angin pada Power Supply itu berputar namun komputer masih saja tidak mau menyala. Menandakan bahwa Power Supply kalian mengalami arus ngedrop. Apa itu? Yaitu arus listrik yang mengalir ke Power Supply tidak begitu cukup untuk membuat komponen-komponen di dalam komputer kalian bekerja secara maksimal.
Sehingga disaat kita menyambungkan Power Supply ke Motherboard dan bebannya bertambah dengan komponen-komponen komputer lainnya, Seperti: Hard Disk, DVD Drive dan komponen-komponen lainnya. Ketika kita sudah menghubungkan kabel power ke stopkontak, namun komputer masih saja tetap tidak mau menyala dan kipas pada Power Sppply itu masih berputar, kasus ini bisa kita katakan bahwa Power Supply mengalami Drop.
Lalu bagaimana kita mengetahui ciri-ciri Power Supply terjadi Drop? Yaitu ciri-ciri Power Supply Drop atau Cara Cek Power Supply Lemah yang akan saya rangkum di bawah ini:
- Komputer Ngehang
Selain penyebab RAM yang membuat komputer menjadi lambat performanya, Power Supply juga bisa termasuk penyebab dari Komputer yang ngehang. Misalnya, komputer sedang kalian gunakan tetaoi secara mendadak komputer kalian hang, padahal kalian tidak sedang menjalankan aplikasi atau program yang amat berat. Tentunya hal tersebut bisa dikatakan bahwa adanya Power Supply yang tidak normal alias Power Supply tidak cukup untuk mengalirkan sebuah tegangan (Ngedrop) ke komponen-komponen komputer lainnya.
- USB PORT tidak berfungsi
USB PORT juga menjadi tidak berfungsi dikarenakan USB PORT membutuhkan daya atau aliran listrik untuk membuatnya menjadi berfungsi atau hidup. Maka ketika kita menghubungkan kabel USB kita ke USB PORT dan USB PORT tersebut tidak dapat membacanya, maka bisa dipastikan USB PORT itu tidak berfungsi karena Power Supply yang tidak cukup memberikan atau mengalirkan tegangan (Ngedrop). - Komputer Restart dengan Sendirinya.
Untuk kasus ini banyak sekali yang menjadi penyebabnya entah itu dikarenakan RAM atau komponen lainnya. Tetapi Power Supply juga dapat menjadi penyebab terjadinya Komputer yang dapat merestart dengan sendirinya. Maka apabila kalian menggunakan komputer lalu komputer tersebut merestart sendiri dengan tiba-tiba. Cobalah untuk memeriksa bagian Power Supply nya terkebih dahulu, bisa saja Power Supply tersebut tidak cukup memberikan atau mengalirkan tegangan (Ngedrop) ke komponen-komponen komputer lainnya sehinggan komputer tidak dapat bekerja dengan lebih baik. - Komputer menyala dan Sistem Operasinya muncul di layar tetapi hard disk tidak terdeteksi di BIOS. Bila kalian mengalami masalah ini, maka dapat dikatakan bahwa adanya Power Supply yang tidak cukup memberikan atau mengalirkan teganagn (Ngedrop) ke komponen-komponen yang berada di dalam komputer. Bila Hard Disk tidak diberikan atau dialiri listrik yang optimal, maka Hard Disk pada komputer menjadi slow serta data-data yang tersimpan di dalamnya tidak dapat terbaca oleh Motherboard.
- Cek Dengan Multitester
Setelah kalian tahu tentang Power Supply terindikasi mengalami drop atau sebagainya. Selanjutnya kalian juga harus mengetahui tentang Tanda Power Supply Rusak kalian lakukan dengan menghubungkan Power Supply ke Komputer dan memasang kabel-kabelnya. Lalu, kalian cek tegangan dan arus yang mengalir dari Power Supply ke semua komponen-komponen yang berada di dalam komputer dengan menggunakan Multitester. lalu, Ukurlah tegangan yang mengalir pada komponen-komponen yang berada di dalam komputer tersebut. Sebelum kalian mengukur tegangan arus pada komponen yang berada di dalam komputer, ada beberapa hal yang harus kalian perhatikan.
1. Bila kalian mengukur tegangan pada komponen-komponen yang sudah dialiri listrik dari Power Supply, selanjutnya hubungkanlah kedua ujung Probe Multitester secara pararel terhadap koneksi yang ingin di cek.
2. Bila kalian ingin mengukur arus pada komponen-komponen yang sudah dialiri listrik dari Power Supply, Selanjutnya hubungkanlah kedua ujung Probe Multitester secara seri terhadapo koneksi yang ingin di cek. (Koneksi sebelumnya harus dalam keadaan terputus ya / Open Circuit)
Begitulah Cara Cek Kerusakan Power Supply Tanpa Motherboard Komputer
Saya harap dengan sebuah tutorial atau cara ini bisa bermanfaat bagi kalian semua. Sebelumnya, bila kalian ada berkeinginan untuk memperbaiki Laptop atau Komputer yang rusak, kalian bisa mengunjungi lansung Goinstan.com atau memperbaikinya di sana. Untuk soal harga saya rekomendasikan Goinstan, karena masih tergolong murah dan ramah di dompet.
Baiklah, demikian untuk sebuah informasi yang berikan diatas, semoga informasi yang saya berikan dapat bermanfaat bagi kalian semua dan apabila ada kekurangan dalam penulisan saya atau tidak dapat dimengerti oleh kalian, mohon meminta maaf yang sebesar-besarnya.
Sekian dan Terima kasih.